Seri #2 Bunda Produktif: Cerita Pemilu di Hexagon City

pemilu hexagon city berjalan lancar

Senangnya karena sekarang sudah memasuki dua pekan di Hexagon City. Banyak teman baru dan pastinya semangat baru yang harus lebih variety. Meskipun saya masih merasa kewalahan karena harus pindah antara Facebook dan WhatsApp Group demi memantau perkembangan Hexagon City.

pemilu hexagon city berjalan lancar

Cluster 10 Co Housing Kepenulisan 1

Sebelum menceritakan lebih jauh soal Pemilu Hexagon City yang malam ini sudah ditentukan pemenang dengan suara terbanyak, saya menceritakan dulu perjalanan pembentukan Cluster. Ya, kebetulan sekali saya berada di Cluster 10, Co Housing Kepenulisan 1. Jadi setelah merancang Hexa House masing-masing, maka dikelompokkanlah lagi menjadi Co Housing dimana dalam Co Housing ini ada 10 anggota.

Nah, setiap Co Housing diminta lagi untuk membuat atau merancang seperti apa denah Cluster yang akan menampung 10 Hexa House yang sudah dibuat oleh masing-masing Hexagonia. Hmm, ribet? Nggak juga. Semuanya dilakukan dengan riang gembira dan pastinya senang sekali bertemu dengan Hexagonia dari berbagai kota dan negara.

Mau lihat tampilan Cluster 10 yang di dalamnya ada Co Housing 1? Yuk, simak gambar berikut:

Cluster 10 Co Housing Penulisan 1 Hexagon City

Nah, bisa dilihatkan desain Hexa House saya ada di nomor 3. Sebenarnya di nomor berapapun tak masalah. Semuanya akan saling bekerja sama satu sama lain sehingga penting untuk selalu membuka diri pada hal yang tidak dipahami. Dan selama ini WAG yang kami buat untuk saling berkoordinasi di Co Housing Kepenulisan 1 masih tetap berjalan dengan baik. Bahkan satu sama lain saling mendukung. Daaan yang lebih seru karena salah satu dari tim kami ada yang mengajukan diri untuk jadi Kandidat Walikota Hexagon City, lo!

Kandidat Walikota Hexagon City

Saya tidak menyangka akan seheboh ini di Hexagon City dalam hal pemilihan Walikota. Kandidat ada 6 orang dan semuanya belum begitu kenal, kecuali kandidat nomor 4 yang memang berasal dari Co-Housing Kepenulisan 1, sekelompok di WAG pastinya yaitu teteh Ernie.

Semuanya berjalan seperti Pemilu sesungguhnya bahkan tidak ada saling sikut-menyikut. Senang sekali karena semua kandidat juga percaya diri dengan membagikan semua wawasannya yang dimiliki untuk kemudian didengarkan oleh Hexagonia sebelum melakukan pencoblosan.

Berikut nama-nama kandidat Walikota Hexagon City, yaitu:

6 Kandidat Walikota Hexagon City

  1. Elva Citra Sari (IP Sumatera Utarat)
  2. Setiorini (IP Balikpapan)
  3. Endang Prasdianti (IP Asia)
  4. Ernie Arie Susanti (IP Bandung)
  5. Siwi Ariyani (IP Jogja)
  6. Nani Nurhasanah (IP Tangerang Kota)

Dan dari keenam kandidat tersebut semuanya hebat dan memiliki potensi untuk menjadi Walikota di Hexagon City.

Menjadi Saksi Penghitungan Suara

“Bismillah teh Rahmah… insya Allah malam zoom bareng ibu dan teman-teman saksi lain jam 20.00 bisa?”

Pagi-pagi saya dapat WA dari teh Ernie seperti di atas. Terharu banget karena diminta untuk jadi saksi sementara saya pikir itu pekerjaan “orang-orang penting” di IP saja. Saya senang sekali diberikan kepercayaan menjadi saksi, yang dengan kata lain, saya bisa berbicara langsung dengan Bu Septi lagi. Sebuah momen langka yang akan menjadi kenangan di saat awal mengikuti Bunda Produktif ini.

Zoom bareng ini dihadiri oleh:

  • Bu Septi sendiri selaku Founding Mother
  • Tim Formula
  • Rektor IIP
  • Saksi dari Kandidat 1 hingga 6

Hasilnya seperti apa? Tentunya semakin mengukuhkan bahwa Walikota yang terpilih dengan suara terbanyak adalah Nomor 3, Endang Prasdianti. Saya sebagai salah satu saksi ikut memberikan pernyataan menerima dengan lapang dada hasil pemilihan dan memberikan masukan kepada Tim Formula terkait pelaksanaan Pemilu Hexagon City ini.

Saran untuk Pemilu Hexagon City Mendatang

Sebagai orang awam yang biasanya mengikuti Pemilu offline dengan berbagai rintangan, mungkin Hexagon City ini menjadi salah satu jalan untuk menjadi inspirasi Pemilu nyata di Indonesia. Tidak ada saling benci, semua saling membantu. Bahkan semuanya dilakukan dengan damai tanpa paksaan.

Ada catatan kecil buat saya untuk Tim Formula:

  • Durasi atau lamanya masa kampanye diperpanjang
  • Ada jadwal bagi kandidat untuk terjun kampanye ke regional
  • Jadwal setiap kandidat menyampaikan visi-misinya disamakan pada jam prime time 

Sementara itu dulu karena mengingat memang semuanya serba cepat. Dan saya acungi jempol untuk Tim Formula yang sudah bekerja di luar ekspektasi saya pribadi. Plok! Plok! Plok!

***

Well, bagaimana keseruan di Hexagon City pekan depan? Stay tune terus!

0 Shares:
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

You May Also Like