Melatih Anak Cerdas Finansial (Day 1): Masukin Koin ke Kotak Amal – Selamat datang kembali pada game level 8 Bunda Sayang IIP Batch #2. Kali ini akan dibahas mengenai kecerdasan yang berhubungan dengan materi, uang atau finansial. Tujuannya tidak lain adalah melatih anak untuk memahami bahwa di dunia ini ada sebuah hal yang diciptakan Allah dengan beberapa tujuan. Dan salah satunya adalah agar anak paham bagaimana mencari, mengelola dan menggunakannya.
Karena Salfa masih usia 3,5 tahun, maka untuk awal perkenalan dengan uang, saya kemudian mengajaknya untuk sedikit lebih peka dengan “kotak amal”. Kebetulan sekali setiap hari saya harus membeli kebutuhan di sebuah minimarket ternama. Di depan minimarket ini ada kotak amal yang disediakan oleh instansi/lembaga tertentu yang mengharapkan belas kasihan pengunjung. Menyisihkan sedikit untuk kotak amal rasanya bukan hal yang harus dipikir terlalu serius sehingga mengatakan “No”.
Baca: Cara Mendidik Anak Balita Zaman Now
Nah, Salfa yang kadang menemani saya berbelanja sudah paham bahwa jika ada kembalian berupa koin, maka dia akan melihat saya memasukkannya di kotak amal. Ternyata kebiasaan itu menjadikan Salfa terbiasa. Bahkan sebelum game ini di mulai. Dan hari ini sebelum mengikuti imunisasi di Balai RW, Salfa ikut saya ke minimarket untuk membeli susu karena semalam saya lupa untuk mengagendakan ke sana. Voila! Salfa meminta uang koin kembalian untuk dimasukkan ke kotak amal.
Tanpa saya harus mengingatkan atau memberi tanda, intinya setelah keluar dari minimarket tersebut akan mampir berdiri sejenak di depan kotak amal jika dia tahu saya memegang uang koin.
“Bunda, Salfa minta uang koinnya ya. Mau masukkan ke sini.” Sambil menunjuk kotak amal dengan senyum khasnya.
Ah, Salfa selalu saja ada hal yang membuat saya kagum dalam diam. Begitu cepatnya waktu berlalu hingga kini dia semakin tumbuh besar.
