“Kok harus tahu Matematika? Minat anak ‘kan beda-beda.”
Salah satu kalimat protes dari wali murid yang dianjurkan agar anaknya belajar Matematika. Pasalnya sudah waktunya memang tahu dan kenal pengoperasian sederhana karena duduk di bangku SD, kompleksitas buku bacaan sungguh membuat wali murid merasakan njlimet luar biasa.
Namun, sebenarnya mengajarkan anak Matematika itu bukan sekadar harus karena memang waktunya. Banyak manfaat yang akan dirasakan anak ketika bisa Matematika. Tidak perlu sampai juara Olimpiade, cukup memahami setiap pelajaran di bangku sekolah, itu sudah lebih baik daripada tidak sama sekali.
“Tapi anakku kalau belajar Matematika suka strees. Makanya malas membuka bukunya.”
Sebenarnya anak yang sudah seperti ini perlu diajak diskusi lebih lama. Pasti ada yang membuatnya jadi malas. Entah itu doktrin kalau Matematika susah atau bahkan Matematika tidak dipakai di kehidupan sehari-hari.
Padahal keduanya belum tentu benar. Bahkan saya bisa bilang tidak benar. Alasannya, saya merasakan sendiri betapa Matematika sangat banyak manfaatnya jika tahu dan sekarang diturunkan ke anak-anak.
Nah, berikut manfaat Matematika sehingga sebaiknya diajarkan ke anak-anak sampai tahu:
Melatih Anak Berpikir Logis dan Kritis
Di dunia Matematika ada permasalahan yang bisa diselesaikan dengan kemampuan berpikir logis dan kritis. Nah, jika anak-anak sudah diajarkan Matematika sejak dini, maka kebiasaan berpikir logis dari kecil akan membantunya survive saat makin berada di jenjang pendidikan lebih tinggi.
Bahkan di masyarakat pun, anak yang selalu diajak berpikir logis akan menjadi teman menyenangkan karena bisa sambil mengedukasi temannya.
Baik untuk Perkembangan Otak
Anak yang suka berpikir akan menjadikan otaknya berkembang pesat. Beda ketika otak tidak pernah diajak untuk berpikir, berhitung atau menganalisis sesuatu, tentu tumpul dan biasa saja. Nah, penelitian di Universitas Stanford pun ada yang melakukan mengenai perkembangan otak yang dihubungkan dengan anak yang diajarkan Matematika sejak dini.
Hasil dari otak yang berkembang baik tentunya akan menghasilkan sebuah keputusan atau analisa yang benar-benar logic dan sesuai dengan ilmiah.
Anak Bisa Tahu Nominal Uang untuk Ditabung
Dengan belajar Matematika, anak pun bisa kenal dengan uang. Jika sudah kenal maka bisa memanfaatkan uang tersebut untuk kebutuhannya. Baik untuk kebutuhan sehari-hari atau sekolah. Selain itu, anak jadi bisa memiliki impian akan barang tertentu sehingga dengan berusaha mengumpulkan sejumlah nominal uang, maka barang tersebut bisa diperoleh.
Jadi, anak bisa diajak untuk berusaha fokus akan tujuan dan cita-citanya melalui pengetahuan akan nominal uang.
***
Well, anak suka Matematika itu adalah anugerah. Makanya perlu diasah jika memang sudah terlihat sejak dini. Namun, jika sebaliknya, memang perlu pendekatan khusus agar anak mau suka dulu lalu diwajibkan mengetahui dan mempelajarinya.